https://beritamahjong.com -Sepertinya kebebasan intelektual yang lebih longgar adalah tujuan berikutnya dari Sam Altman. Jika AI terkenal harus memiliki batasan yang ketat dan tidak semua topik dapat dibahas, OpenAI malah menginginkan pelonggaran untuk ChatGPT kedepannya.
Sam Altman Sebut Ingin ChatGPT Lebih Bebas Hasilkan Konten

Langkah baru yang jitu26 tengah diulik oleh OpenAI ini akan menjadikan AI buatan mereka selain lebih pintar juga jauh lebih fleksibel dalam menjawab pertanyaan pengguna. Hal ini bisa diterjemahkan sebagai upaya OpenAI dalam melonggarkan penyensoran yang selama ini mereka tetapkan untuk chatbot populer itu.
Dalam pengumuman langsung oleh OpenAI, disebutkan kalau mereka menginginkan ChatGPT tidak mengambil sikap editorial, bahkan pada pembahasan yang dianggap kontroversial sekalipun. Kelak kedepannya AI akan memberikan berbagai sudut pandang pada pembahasan yang kontroversial sebagai bentuk kenetralan.
Dalam hal ini, OpenAI mengatakan kalau tujuan AI tersebut adalah membantu manusia, bukan membentuknya. Hanya saja, itu juga bukan berarti kalau nantinya AI tersebut bisa menjawab semua pertanyaan yang diajukan. Tetap ada pertanyaan yang tidak bisa dijawab atau ditolak karena berpotensi hasilkan respons yang keliru.
OpenAI Ingin Chatbot yang Lebih Netral?

Perubahan ini tentunya memunculkan berbagai pertanyaan. Mengapa mereka harus melonggarkan AI model yang selama ini selalu diperketat. Apakah ada hubungannya dengan pemerintahan Trump yang lebih konservatif?
Apa pun itu, mungkin ini bisa jadi berita baik bagi mereka yang sempat kesulitan menggunakan ChatGPT karena topik yang mau mereka bahas tidak didukung oleh kebijakan OpenAI. Kalau kamu gimana?